Hopping Island Bangka Belitung Tanpa Travel

Bangka Belitung – Pesona alam di Indonesia sudah tidak diragukan akan keindahanya, salah satunya di daerah Provinsi Bangka Belitung yang terkenal dengan Laskar Pelangi. Banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi di Bangka Belitun dari mulai pantai, museum sampai dengan tempat sejarah. Bangka Belitung memang memberikan keindahan pantai-pantai yang mempesona. Bangka Belitung juga memiliki pulau pulau yang sangat indah.

Hooping Island sebutanya untuk wisata bahari di Bangka Belitung untuk bisa menuju ke pulau-pulau dalam satu hari. Hopping Island biasanya private tour atau open trip.  Saya dan teman saya sebagai backpacker yang Cuma bedua mungkin awalnya kami pasrah karena tidak ada travel yang murah untuk bisa Hopping Island di Bangka Belitung setelah saya mencari diinternet dari sebelum brangkat sampai 1 hari di Bangka Belitung. Hopping island yang ditawarkan rata-rata memberikan harga 700-800rb / orang, karena kami Cuma bedua jadi harganya mahal. Setiap wisatawan mungkin wajib untuk mengikuti hooping island. Karena itu saya dan teman saya sudah berada di Bangka Belitung kurang rasanya klo tidak hopping island.

Berkat teman saya update di media social kami pun mendapatkan keberuntungan, ternyata ada temenya yang dinas di Bangka Belitung. Kamipun janjian ketemu sekedar berbinacang-bincang. Sampai akhirnya dia menceritakan semua tentang objek wisata dibangka Belitung begitu juga cara agar bisa hopping island tanpa travel. Kamipun dapat kontak harga sewa kepal untuk bisa hopping island. Senang rasanya bisa hopping island tanpa menggunakan travel. Setelah mendapatkan harga deal untuk sewa kapal dan sewa pelampung kamipun bergegas pulang ke penginapan.

Pagi sekitar pukul 7 kami berangkat menuju Pantai Tanjung Kelayang tempat dimana hopping island dimulai. Kami tiba pukul 8 pagi suasana pantainya masih sepi belum banyak wisatawan yang datang hanya saja perahu-perahu yang bersandar dipinggir pantai. Kamipun menghubungi kontak yang diberikan oleh temen saya untuk memberi tahu kalo kami sudah sampai di pantai. Tidak lama penyewa kapalpun menghapiri saya dan teman saya sambil membawa alat untuk snorkeling. Kamipun langsung bergegas ke kapal untuk menuju pulau-pulau yang ada di Bangka Belitung.

Perjalanan pertama langsung menuju pulau lengkuas, pulau yang wajib dikunjungi saat hopping island. Perjalanan kami sangat menyenangkan sambil melihat pemandangan di pantai yang indah, selang beberapa menit kami berjalan tiba-tiba awak kapal kami memberikan instruksi.

“Pak, tas dan barang-barangnya pindahin ke belakang, ombak besar didepan” ujarnya sambil berjalan mengambil tas-tas kami.

Ombak benar-benar sangat mengerihkan membuat saya sendiri merasa ketakutan. Perjalanan kami menuju pulau lengkuas memang melawan arus ombak karena lagi musim hujan jadi ombak sangat besar. Hampir 10 menit kami melawan ombak dan tak lama kemudian kami sampai.

Menara Mercusuar yang ada di pulau lengkuas pun menjadi tujuan kami untuk menaikinya untuk melihat pemandangan dari atas. Kami orang yang pertama naik ke menara di hari itu, masih sepi dan belum banyak pengunjung yang datang. Kami menaiki 16 tangga untuk sampai ke atas menara, tapi sebelum naik ada bayar kebersihan menara sebesar 5.000 per orang dan tidak boleh menggunakan sandal serta pasir di kaki kita harus dibersihin dulu menggunakan busah yang sudah disiapkan pengelola.

Dari atas menara

 

Dari atas menara

Setelah kami menikmati pemandangan kamipun turun dan mengexplore disekitar pinggir pulau lengkuas. Pengunjung makin banyak yang berdatangan, setelah kami puas kamipun menelpon awak kapal untuk menjemput kami. Selanjutnya kami melakukan snorking tidak jauh dari pulau lengkuas.

snorkeling 

Lanjut Goa Kelayang, pulau yang dimana terdapat goa di dalamya banyak spot yang bagus untuk mengambil gambar. Kemudian kami melihat Batu Garuda dimana ada sebuah batu yang mirip dengan garuda.

dipinggir goa kelayang

background batu garuda

Sayang memang kami berkunjung pada saat musim hujan banyak pulau-pulau yang tidak bisa kita kunjungi karena obak yang besar pada saat musim hujan. Disarankan untuk datang ke Bangka Belitung pada saat musim panas jika berkunjung di musim penghujan cuaca tidak bisa mendukung. Sebaiknya datang ke Bangka Belitung di bulan Maret Akhir – September.

Keindahan Danau Kalion Bangka Belitung

Mendengar Bangka Belitung pasti dibenak kita akan tersirat wisata ala Film Laskar Pelangi yang memberikan keindahan pantai-pantai yang banyak bebatuan besar disekitar pantainya. Ternyata di Bangka Belitung tidak hanya menberikan keindahan pantainya saja, ada Destination tempat wisata yang perlu di kunjungi selain pantai. Danau Kaloin namanya, sekilas tampak pemandangan seperti Kawah Putih Ciwidey Bandung.

Danau Kaolin adalah sebuah danau yang memiliki daratan yang putih bersih dan air yang berwarna biru menyala. Danau ini bukan berasal dari kawah putih seperti Danau Kawah Putih Ciweday, danau ini terbentuk dari bekas tempat penambangan Kaolin yang telah ditinggalkan dan alam menyempurnakan dengan keindahannya. Sedikit pengetahuan tentang kaolin. Kaloin adalah suatu mineral sebagai bahan industri seperti kosmetik, kertas, pasta gigi dan kaolin digemari karena sifatnya halus. Pasir di danau kaolin bukan seperti pasir pantai, pasir di danau kaolin sangat halus seperi bedak.

Pemandangan sangat indah saat kita berada di sekitaran danau kaolin untuk para photographer yang hobby foto landscape disini akan mendapatkan lascape yang sangat indah dengan air danau yang sangat biru. Buat yang suka selfe, danau kaolin sangat cantik sebagai background selfi.

Danau kaolin terketak di Desa Air Tanjungpadan, Belitung, Provinsi Bangka Belitung. Jarak yang ditembuh ± 20 menit dari pusat Kota Tanjungpandan. Tidak ada akses angkutan umum untuk menuju Danau Kaolin disarankan menggunakan kendaraan pribadi atau bisa sewa motor dengan harga 70.000,-/24 jam. Tidak ada fasilitas umum di danau kaolin dan Tidak ada retribusi atau tiket masuk untuk melihat keindahan danau kaolin hanya saja kita sebagai pengunjung wajib menjaga kebersihan di sekitaran danau.